<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar/5604202750397790729?origin\x3dhttp://klarisastime.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>
Klarisa’s Time…
It’s all about my life and my extraordinary experience
i said, your eyes are
the brightest of all the colours.




you'll always be my thunder,
so bring on the rain.


your voice,
was the soundtrack of my summer.
Bad Students


Sejak Senin lalu, gua yang duduk sebangku dengan Bayu di sekolah duduk di dekat pintu. Karena posisi kami yang berada di paling belakang, gua dan dia jadi rada males ngikutin pelajaran.

Dan di depan gua ada si Kevin Zefanya Tanardi (Si gudang makanan) dan Ega. Lalu di depan Ega ada Fanny dan Vallen yang adalah seorang ELF dan SONE yang bisa membuat gua histeris sendiri kalo lagi membicarakan artis-artis SM Entertainment (Berhubung di kelas gua-atau mungkin di angkatan gua-cuma gua yang adalah seorang Cassiopeia).

Hari Selasa dan Rabu kelas gua ada pelajaran Sejarah yang lagi membicarakan tentang Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia. Cumpah, celius (Oke, mulai menjadi alayer Twitter :3) gua lebih suka ngafalin dan memperlajari tentang World War (WW) atau bahasa Indonesianya disebut Perang Dunia dan biasa disingkat menjadi PD.

Kevin, seperti yang gua bilang, dia itu gudang makanan, membawa sepuluh bungkus makaroni goreng di tasnya. Gua, Bayu, Ega, Kevin, dan Dio jelas aja makan. Toh gurunya juga nggak pernah marah (Atau mungkin lebih tepatnya nggak pernah tahu).

Kemaren, Kevin membawa makaroni yang asin banget. Dan gua cuma bawa sedikit.

Hari ini, dia bawa makaroni yang rasanya PEDES SETENGAH MAMPUS! Bayu yang pertama kali mencoba, mukanya langsung merah dan keringetan. Gua yang penasaranpun mencoba. Yaoloh... pedes banget!

Si Dio yang tempat duduknya beda barisan dari kita minta ke Kevin, Gua langsung nengok dan bilang, "Jangan di makan! Pedes banget!"

Tapi anaknya ngeyel, yaudah, sama si Kevin dikasih satu. Waktu di makan, setelah beberapa detik berlalu. Dio langsung berhenti nguyah dan nunduk dalam-dalam. Gua, Bayu, Kevin, dan Ega yang ngeliatin langsung ngakak. Kita langsung jadi bahan perhatian kelas.

Ega pun kemudian ikut mencoba. Mukanya datar-datar aja, terus bilang. "Kaya Maichi level 10."

Lalu, setelah pelajaran sejarah hampir berakhir, Bayu makan tiga sekaligus, dan mukanya jauh lebih merah dari sebelumnya.

Kita semua ngakak.

Oke, hanya catatan bocah SMP labil di tengah pelajaran sejarah.

Don't try this at school!

Label: , , ,